Pernahkah Anda menitipkan amanah kepada seseorang, namun amanah itu tidak disampaikan tepat pada waktunya? Atau mungkin Anda mendapat mendapat pesan yang terlambat karena orang yang seharusnya menyampaikan amanah kepada Anda tidak menyampaikan amanah tersebut tepat waktu?Sepertinya masalah ini sepele, tapi jangan menganggap sepele jika masalah ini menyangkut kepentingan orang lain. Kita tidak pernah tahu seberapa pentingkah amanah tersebut bagi orang lain. Mungkin bagi kita tidak penting, namun bagi orang lain bisa saja itu sangat penting. Contoh simplenya adalah ketika kita mendapatkan amanah untuk menyampaikan sebuah undangan kepada seseorang. Undangan yang harusnya di sampaikan beberapa hari sebelumnya, nyatanya baru disampaikan pada hari lain dimana pelaksanaan undangan tersebut sudah kadaluarsa. Efek yang akan dirasakan oleh penerima amanah adalah malu, kecewa, kesal, marah dan tentunya hilang kepercayaan pada orang yang dititipi amanah. Akan menjadi tidak lucu ketika tiba-tiba kita datang di sebuah acara yang pelaksanaan acaranya adalah kemarin. Bisa dibayangkan kan malunya?Coba andaikata undangan itu sudah kita terima beberapa hari sebelumnya, tentu kita akan dengan senang hati menerima undangan dan hadir dalam acara tersebut.Terkadang menyepelekan hal kecil itu bisa mengakibatkan kita secara sengaja ataupun tidak sengaja telah melukai perasaan orang lain. Dosa yang pasti akan tercatat timbangannya.Makanya wajar jika salah satu sifat Nabi yang wajib kita teladani adalah "AMANAH", dimana Amanah mempunyai akar kata yang sama dengan kata Iman dan Aman.Sebagai seorang mu'min (orang yang beriman), kita wajib menjaga amanah dengan sebaik-baiknya, karena menjaga amanah akan menunjukkan kualitas iman seseorang.Sudahkan kita menjaga amanah hari ini?

#Ponorogo23102018